Senin, 12 Juli 2010

SKJ dan Kerja Bakti Minggu :)

Minggu pagi, kami menyempatkan untuk berolahraga pagi. Tak disangka-sangka belum pukul 6 anak-anak dusun Wonosari sudah berdatangan, jumlah mereka sangat banyak, lebih dari yang kami perkirakan sebelumnya. Kami berencana untuk senam bersama dan jalan sehat keliling desa. Pukul setelah tujuh, kami senam bersama di halaman posko. Senam kali ini mungkin terasa sedikit berbeda. Yeahh..instruktur senamnya adalah ketua kelompok kami, alias atlet renang nasional :)
Gambar 1. Ketua kelompok III KKN, Akhmad Ansori menjadi instruktur SKJ
Anak-anak begitu semangat.. 1....1....2....2....3......3... (hitungan-hitungan keras dari bibir2 mungil mereka)..hehehe :)
Gambar 1. Anak-anak begitu semangat mengikuti gerakan instruktur
Setelah senam kami jalan sehat berkeliling desa. Saya sangat tertegun melihat anak-anak desa begitu mudahnya menyusuri jalan yang naik turun. Alhasil saya dan tim lain ketinggalan jalur..yahh sudahlah..mungkin besok kita ubah temanya menjadi JALAN CEPAT bukan JALAN SEHAT..hahahaha :D
Nuril : Huah...ketinggalan temen2,mereka lari ato jalan sihh??!!#@$%,
Savira : eh g pp gaya dulu ah..lagi difoto nih...

Pagi menjelang siang, agenda kami adalah kerja bakti, poin kerja bakti kali ini adalah memindahkan Poskamling yang terletak di pinggir jalan desa. Tidak ada yang berbeda antar poskamling tersebut dengan poskamling lazimnya. Tetapi penduduk sekitar mengatakan bahwa poskamling tersebut telah memakan sedikitnya 2 korban (kecelakaan menabrak poskamling). Setelah kami melakukan pengamatan, ternyata letak poskamling tersebut memang yang kurang tepat. Berada di pinggir jalan yang naik dan kurang penerangan lampu, sehingga banyak pengendara motor atau mobil yang tidak dapat melihat keberadaan poskamling tersebut. Dengan bermodalkan keahlian kami yang seadanya, kami memindahkan poskamling tersebut ke tempat yang lebih aman. Kami menggeser poskamling tersebut 7 meter kesamping dan 2 meter lebih kebelakang, sehingga pengendara motor tidak lagi 'kaget' ketika berada di jalan yang naik dan tiba-tiba melihat poskamling.

Cara Nikmat Bikin Poskamling Goreng (kayak cara-cara bikin pisang goreng aja) (:

Pertama-tama, kita ayak pasirnya terlebih dahulu, kemudian campur dengan air dan semen untuk pondasi

Kita letakkan batu pertama sebagai pondasi

Kita angkat bersama-sama poskamlingnya dari tempat awal

Kita letakkan poskamling di atas batu pondasi yang sudah disemen sebelumnya

Kita pasang gentengnya, lempar aja dahh..itung2 atlet baseball lagi latihan

hmm..butuh keahlian di tahap ini, untung teman kami ada yang jago masang genteng..bakat jadi tukang :)

Setelah itu, mari kita percantik poskamlingnya :)

Posyandu dusun Wonosari, Kerja bakti apotek hidup, dan Evaluasi program

Semakin hari, semakin sibuk rasanya waktu-waktu kami. Hari Jum'at dan hari Sabtu minggu lalu, saya rangkum jadi satu gan :), Hari Sabtu pagi adalah hari yang sangat cerah di Desa Tamansuruh. Matahari bersinar dengan hangatnya. Kami memulai kegiatan dengan kegiatan awal kami yaitu posyandu di dusun Wonosari, dekat dengan posko KKN kami, sekitar 30 m saja. Kami memulai kegiatan posyandu pada pukul 9 pagi. Sayangnya, dalam kegiatan kami tersebut bidan Rina berhalangan hadir. Karena hal tersebut, petugas posyandu hanya memeriksa penambahan berat badan dan tinggi balita dan mencatatnya pada KMS (Kartu Menuju Sehat) saja.
Gambar 1,2,&3. Hmmm...sabarnya menunggu Bidan Desa :)
Pada sore harinya, kami tergerak untuk turut andil kerja bakti membersihkan dan menata lingkungan sekitar apotek hidup di dusun Wonosari (tepatnya depan posyandu). Kami sangat antusias. Ada yang mencabuti rumput liar dan ilalang, ada yang membuat alur air/selokan, ada yang membuat pagar, dll. Kami sangat senang. Menurut penuturan salah satu warga di dusun Wonosari, apotek hidup ini sangat berguna karena biasanya warga yang sakit dapat mengambil obat dari apotek hidup ini, seperti jahe, kunyit, dll.

Gambar 1&2. Semangat bersih-bersih :)
Malam minggu adalah malam yang panjang. Mungkin kalimat itu sudah tidak asing lagi terdengar bagi kita semua, lebih-lebih seorang pasangan..hehehe :p, tapi bagi kami, malam minggu adalah malam yang pendek. Ya!!Kami merasa waktu berjalan begitu cepatnya. Malam itu kami mengadakan evaluasi program. Kami bersyukur target program kami seminggu berjalan dengan baik. Teman-teman merasa sangat lelah, maka evaluasi program hanya berlangsung sekitar 2 jam. Tapi saya (red: sekretaris II dan I) tetap bekerja menyelesaikan laporan mingguan hingga tidur jam 1 malam..hmmmm...

Gambar 1. Permisi-permisi, saya angkat telfon pacar dulu saya ya?cie cie... :)
Gambar 2. Hmmm...walau keliatan capek, tapi tetep semangat!!

Kamis, 08 Juli 2010

Bangunnya Kegiatan Bidang Kepariwisataan

Dari hari pertama kami melakukan kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata), rasanya baru kemarin kami approach ke bidang kepariwisataan. Sebelumnya bidang kesehatan, pendidikan, kerohanian, pemuda dan olahraga, dan humas telah sukses mengadakan agenda kerja minggu ini, giliran bidang pariwisata kami mulai menggeliat.

Kami begitu seksama mendengarkan penjelasan dari bapak Kepala Desa Taman Suruh, Ferdinand BI

Hari Rabu ini, kami mengadakan pertemuan langsung dengan kepala desa Taman Suruh, Bapak Ferdinand, BI di balai desa Taman Suruh. Beliau menyambut begitu hangat. Diskusi kami berlangsung hingga 1 jam. Kami mendapatkan banyak info tentang pariwisata desa ini. Salah satunya obyek wisata yang sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Banyuwangi dan sekitarnya, yaitu pemandian Taman Suruh yang terkenal dengan Mandi Air Mineral. Beliau juga mengagendakan untuk refreshing dan comparing persiapan lomba bersih desa provinsi ke desa Bawean. Kami sangat mengapresiasi adanya rencana tersebut. Selain itu beliau juga menunjukkan kami tentang pariwisata salah satu dusun di Taman Suruh, Dusun Mandaluko. Kami berkunjung ke salah satu seniman di sana, yaitu bapak Rohanis. Rumahnya begitu indah, atistik, dan berseni. Tapi sayangnya beliau tidak sedang berada di rumah. Jadi kami tak sempat banyak mendapatkan informasi. Menurut salah satu karyawannya, Rumahnya dikunjungi oleh tin reporter salah satu stasiun televisi swasta Trans TV.
Kami pun sangat antusias karena potensi pariwisata ini. Kami berencana untuk menggali kembali kegiatan-kegiatan kepariwisataan kami.

Gambar 1&2. Berpose di depan Gazebo rumah bpk Rohanis

Rabu, 07 Juli 2010

Posyandu, sebagai komunikasi kesehatan masyarakat desa

Peserta KKN kelompok tiga berpose di depan posyandu dengan bidan Rina dan staffnya

Hari Selasa, 6 Juli 2010, kami berkunjung ke Dusun Andong, Desa Taman Suruh Banyuwangi. Hari itu kami memiliki agenda untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan bidang kesehatan, yaitu Posyandu. tentunya gan, tidak asing lagi jika kita mendengar kata ini. Yabh..kesan pertama kami ketika melihat posyandu tersebut adalah MIRIS >,<, posyandu Melati adalah satu-satunya posyandu yang keadaannya masih baik (bagi mereka) yang terletak di pinggir sungai dan jembatan. Posyandu tersebut berukuran sekitar 5m x 4m, terdapat mainan-mainan bekas didalamnya dan meja panjang yang sudah berumur. Bidan Rina adalah satu-satunya bidan desa yang bertugas disana. Kami bangga kepadanya karena semangatnya untuk tetap mengabdi di dusun terpencil itu. Lamunan kami buyar :), kami tertarik ketika banyak ibu-ibu dengan balitanya antri di depan posyandu, kami telah menyiapkan bubur kacang hijau dan roti/bolu kukus..hmmm..,manisnya.
Gambar 1. Koordinator Bidang Kesehatan, Shofiya Y membantu menimbang balita
Gambar 2. Koordinator Bidang Kesehatan, Roffi W membantu mengukur tinggi balita
Gambar 3. Seorang balita yang sedang ditimbang
Kegiatan pun dimulai dengan penimbangan balita, pengukuran tinggi balita dan imunisasi campak dan polio bagi balita yang belum mendapatkan imunisasi.

Gambar 1&2. Bidan Rina memberikan imunisasi campak dan polio kepada seorang balita
Posyandu ini selalu dilaksanakan setiap bulannya dalam minggu kedua. Posyandu ini tergolong sukses karena banyak masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Gambar 1. Shofiya Y dan teman-teman mendapatkan pengarahan dari Bidan Rina
Gambar 2. Inilah pejuang informasi bidang kesehatan dan kebersihan lingkungan KKN kelompok III

Kegiatan 2 Hari, Hari ke 4-5

Alhamdulillah, akhirnya gan bisa turun gunung buat OL n berbagi cerita. Sumpah, sibuk banget kegiatan-kegiatan KKN kami minggu-minggu ini. Walau sibuk, kami tetaplah semangat, kompak, dan bekerja sama, yang berat sama dipikul yang ringan sama dijinjing, tapi kalau urusan makanan, masih aja rebutan o_O hmm...

Yap!!kita mulai hari Minggu, ngapain aja sih kita-kita?
Tepat pukul 7 pagi, kita ikut jalan sehat di sekitar Perkebunan Kali Bendo, Brrrr..!!menurut pengakuan salah satu teman kami, walau matahari sudah muncul tapi dinginnya minta ampun, sampai-sampai jalan sehat pake baju dobel 3!!(kaus dalem, kaus, jaket) hehehe..lebay deh :) tapi sayangnya, kelupaan bawa HP atopun kamera, jadinya g ada dokumentasinya deh..

Gambar 1. Peserta KKN Kelompok III membersihkan halaman di depan posko
Gambar 2. Ada juga yang membersihkan halaman belakang posko


Setelah berkeringat dari jalan sehat, g enak banget liat halaman posko yang kotor. Kami mengadakan kerja bakti mendadak di depan posko, sekitar ada 6-7 peserta. Peserta lain ada yang memasak, entri data, dan ada yang tidurrr!!!hahaha..salah satu teman kami suka banget tidur, kalau malem soalnya dia g pernah tidur, kalau malem jadi Hansip sih..SIp SIP sIP...hhehehehe
Membersihkan halaman Masjid
Setelah membersihkan posko kami, ketua II kami, Bpk Marjani mengajak kita bersih-bersih Masjid Desa, yaitu Masjid di dekat pemandian Taman Suruh. Kami sadar kebersihan adalah faktor utama kita untuk sehat, lebih-lebih desa Taman Suruh ini adalah salah satu desa perwakilan dari kabupaten Banyuwangi yang diikutkan lomba Desa Bersih se Provinsi Jatim.
Mari jaga kebersihan lingkungan
Kami berpencar membersihkan seluruh ruangan Masjid, ada yang menyapu, membersihkan kaca, mencabuti rumput, membersihkan langit-langit, dan pak Marjani, ketua kami, jadi photografer neh,,,huhuhu :)
Wahh, sambil kerja sambil difoto, asyiknya..!!
Hari Senin pagi, seperti biasa, posko kami sangat ramai dengan anak-anak kecil yang menanti untuk les. Sebelum les, kami ajak mereka untuk senam kebugaran jasmani agar tubuh kita sehat. Mereka sangat senang sekali dapat senam bersama-sama kami.




Gambar 1,2 & 3. Senam kebugaran jasmani pagi dipandu oleh Kakak Tentor Agus Mustakim


Video senam kebugaran jasmani oleh Agus Mustakim dan kawan-kawan

Setelah itu, kami mendapatkan tamu di Balai Desa, yaitu Kepala Dusun yang ada di Desa Taman Suruh. Meraka adalah Bapak Suwandi (Kepala Dusun Wonosari, dusun dimana posko kami berada), Bapak Jamhari (Dusun Krajan), Bapak Sunatris (Dusun Mandaluko, yang terkenal keindahan alam dan budayanya hingga ke Mancanegara), Bapak Rafi'i (Dusun Andong, yang terkenal kesenian Kuntulannya), serta Bapak Ghazali (Dusun Gadog, dusun terjauh dari posko kami). Kami berdiskusi tentang program-program kegiatan kami dan berbagi informasi tentang masing-masing desa. Kami sangat antusias. Mereka begitu ramah dan terbuka terhadap kami. Banyak program yang kami susun bersama masing-masing kepala Dusun tersebut.
Pertemuan bersama 5 Kepala Dusun di Balai Desa Taman Suruh

Sabtu, 03 Juli 2010

Kegiatan hari ke-3 | Bersih-bersih Posko & Math Course

Semangat..semangat..semangat!!! :)

Begitu senang kami hari ini. Kami masih tetap keep in moving untuk berkegiatan. Pagi ini kami fokuskan untuk stay in our beloved Base Camp!Yeah, kami bersih-bersih posko yang sudah cukup berantakan rupanya. Savirah Jufri sebagai promotor semangat untuk menjaga kebersihan posko, membereskan beberapa barang-barang yang tidak pada tempatnya.

Savirah Jufri sedang mencuci piring-piring dan tempat makanan kami kemarin malam

Setelah bersih-bersih posko, ada beberapa dari kami yang menuju ke kantor kecamatan Glagah untuk menindaklanjuti rencana program terbesar kami, beberapa dari kami juga bersiap-siap dengan agenda Math Course yang dimulai jam 10. Kami sangat senang melihat antusias anak-anak yang datang lebih awal, bahkan setengah jam sebelumnya. Desi Nur Asiyah sebagai kakak tentor Math Course mengatakan bahwa anak-anak Desa Taman Suruh ini mayoritas sangat cerdas. Mereka dapat mudah menerima materi. Selain itu semangat belajar anak-anak tersebut patut diacungi jempol. :)

Desi Nur Asiyah memberikan bimbingan matematika kepada anak-anak

Jumat, 02 Juli 2010

Kegiatan hari ke-2 | Pastisipasi musyawarah program P-UPKu | English and Math Course

Mahasiswa KKN Kelompok Tiga berpose dengan Kades Taman Suruh, Ferdinand BI dan perwakilan Provinsi, Rahayu Evianti

"Alhamdulillah", sudah selayaknya kami panjatkan banyak rasa syukur kepada anugerah-Nya. Hari ini kami begitu sibuk sekali. Hampir-hampir kami tak merasakan waktu berjalan begitu cepat. Hari ini Jum'at, 2 Juli 2010 banyak agenda yang kami lakukan. Dimulai pada pagi hari. Kami melakukan Bakti Sosial dan bersih-bersih kantor Kepala Desa Taman Suruh. Karena hari ini adalah hari Jumat, kami memutuskan untuk beristirahat sejenak. Setelah shalat Jumat, kami kembali disibukkan oleh agenda kami selanjutnya. Tepat pada pukul 1 siang, kami ikut berpartisipasi dalam acara Musyawarah Pengembangan Program Pemberdayaan Unit Pengelola Keuangan Usaha (P-UPKu) di kantor Kepala Desa Taman Suruh. Acara tersebut sangat menarik dan atraktif karena diharidiri oleh puluhan masyarakat dan kepala dusun dari Desa Taman Suruh. Dalam acara tersebut dihadiri juga TPM Provinsi Jatim, Rahayu Evianti. Dalam acara tersebut membahas pengembangan Program Pemberdayaan Unit Pengelola Keuangan Usaha (P-UPKu). Kami sangat tertarik dengan acara tersebut karena acara tersebut menggugah kami untuk terus berusaha memberikan kemajuan di desa lokasi KKN kami.

Mahasiswa KKN Kelompok Tiga berpose dengan Kades Taman Suruh, Ferdinand BI dan perwakilan Provinsi, Rahayu Evianti

Setelah ikut berpartisipasi dalam acara di kantor kepala desa, kami kembali ke posko. Pada pukul 3 sore, kami memiliki agenda English-Math course. Kami sangat senang, banyak dari anak-anak dengan background pendidikan yang berbeda datang ke posko kami. Kami memisahkan course menjadi 2 level, level elementary untuk siswa-siswi SD dan level primary untuk siswa-siswi SMP-SMA. Melihat antusias anak-anak Desa Taman Suruh membuat kami begitu ingin mengembangkan kegiatan-kegiatan kami terutama dalam bidang pendidikan. Dewi Sulistiowati dan Umi Faridah selaku kakak tentor English Course menuturkan sangat senang bisa terlibat langsung mentransfer ilmu kepada anak-anak. Dia mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengisi liburan dengan hal-hal positif, melatih pronounciation dan speaking ability mereka sejak dini, serta belajar berani untuk mengutarakan pendapat dan ide mereka. Selain English Course, Math Course juga berhasil menarik banyak minat anak-anak. Desi Nur Asiyah selaku kakak tentor Math Course yang berasal dari prodi Matematika UNIBA mengatakan bahwa acara ini sangat bermanfaat. Dia berharap dengan acara ini kami dapat mendekatkan Matematika kepada anak-anak sehingga tidak akan ada paradigma bahwa Matematika itu sulit atau bahkan menjadi momok menakutkan setiap siswa. Selain itu dengan matematika, anak akan lebih berani mencoba hal-hal baru dan melatih kesabaran.

Gambar 1. Dewi Sulistiowati membimbing anak-anak untuk belajar bahasa inggris dalam English Course
Gambar 2. Dewi Sulistiowati dengan sabar membimbing anak-anak
Gambar 3. Umi Faridah sebagai koordinator bidang pendidikan ikut berpartisipasi dalam English Course